Trent Alexander-Arnold Sampaikan Pesan Perpisahan Emosional kepada Rekan Setim di Liverpool

Selama sesi latihan di AXA Training Centre, kapten tim Virgil van Dijk memimpin acara perpisahan bagi wakil kapten klub yang bermarkas di Anfield itu.

Virgil van Dijk memberikan sebuah bingkai berisi jersey bernomor punggung 66 bertuliskan "Alexander-Arnold" sebagai bentuk penghargaan.

Dalam pidatonya, Van Dijk berkata:

“Trent, kita semua tahu hari ini akan datang. Saya mewakili semua orang di sini ingin mengucapkan terima kasih atas semua yang telah kamu berikan."

"Selama waktumu di Liverpool—kesuksesan, momen-momen indah di dalam dan di luar lapangan—kami akan sangat merindukanmu. Kamu pemain luar biasa dan pribadi yang sangat baik."

"Terima kasih dari lubuk hati kami yang terdalam. Semoga sukses selalu.”

Sambutan itu diikuti tepuk tangan meriah dari seluruh skuad, sebelum Alexander-Arnold membalas dengan pidato spontan yang penuh emosi.

Dalam momen yang mengharukan, Alexander-Arnold mengatakan:

“Saya benar-benar bersyukur atas semua yang telah saya terima. Kita semua bermimpi tentang momen-momen seperti ini, tapi bagi saya terasa lebih istimewa karena saya berada di sini selama 20 tahun. Ini adalah bab luar biasa dalam hidup saya — sebenarnya, ini adalah seluruh hidup saya.

“Bisa berbagi semuanya dengan kalian, membentuk ikatan, terutama dengan orang-orang seperti Virgil dan Alisson yang telah melihat saya tumbuh dari anak-anak menjadi pria, itu luar biasa. Persaudaraan ini akan saya kenang selamanya."

"Saya punya banyak cerita dan kenangan yang bisa saya bagikan kepada anak dan cucu saya. Saya tidak siap untuk ini, tapi saya sangat menghargainya. Terima kasih atas segalanya.”

Namun, di tengah momen emosional tersebut, muncul kekhawatiran soal sambutan yang akan diterima Alexander-Arnold dari publik Anfield. Musim ini, ia sempat mendapat sorakan negatif dari pendukung, termasuk saat laga melawan Arsenal.

Manajer baru Liverpool, Arne Slot, menyatakan harapannya agar Trent mendapatkan sambutan yang pantas dalam laga terakhirnya:

“Saya berharap bisa memengaruhi para fans, tapi mereka juga punya opini masing-masing.”

Sebelumnya, mantan manajer Liverpool, Jurgen Klopp, juga mengungkapkan kekecewaannya atas perlakuan tersebut, menyebut bahwa ia sangat kecewa ketika mendengar sorakan kepada Alexander-Arnold.

Menjelang pertandingan terakhirnya, Alexander-Arnold membagikan pesan singkat namun penuh makna melalui Instagram: “20 tahun. Sudah kuberikan segalanya,” tulisnya, disertai gambar sepasang sepatu bolanya dan emoticon hati.

Alexander-Arnold bergabung dengan akademi Liverpool pada 2004 dan naik ke tim utama pada 2016. Ia telah mencatatkan 353 penampilan dan turut memenangkan tujuh trofi bergengsi, termasuk Liga Champions, Premier League, dan Piala Dunia Antarklub.

Sumber: DailyMail