Bola.com, Bandung - Setelah 18 tahun menjadikan Stadion Persib (Sidolig), Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung sebagai rumah kedua, tim Maung Bandung akhirnya resmi angkat kaki.
Keputusan ini menyusul kontrak pemanfaatan mess yang tidak diperpanjang oleh manajemen Persib.
Baca Juga
Advertisement
Sebagai gantinya, para pemain dikabarkan hanya menerima sejumlah uang untuk mencari tempat tinggal sendiri. Hal ini tentu menjadi perubahan besar, mengingat Sidolig sudah lama menjadi bagian dari sejarah dan rutinitas Persib.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, membenarkan kabar bahwa Pemerintah Kota Bandung selaku pemilik stadion saat ini tengah menjajaki kerja sama baru dengan klub Liga 1 asal Papua, PSBS Biak.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jadi Markas PSBS
Rencananya, stadion bersejarah itu akan dimanfaatkan sebagai fasilitas latihan sekaligus mess bagi tim PSBS Biak untuk persiapan menatap kompetisi Liga 1 2025/2026.
“Benar, ada rencana Sidolig akan digunakan PSBS Biak. Tapi masih dalam tahap penjajakan, belum final,” ujar Muhammad Farhan kepada awak media, Selasa (1/7/2025).
Farhan menjelaskan bahwa Persib Bandung saat ini telah sepenuhnya bermarkas di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, yang sudah dilengkapi fasilitas latihan pendamping. Karena itu, Sidolig tidak lagi menjadi pusat aktivitas tim kebanggaan warga Bandung tersebut.
“Persib sudah sepenuhnya pindah ke GBLA. Fasilitasnya juga sudah sangat memadai, termasuk untuk latihan. Jadi Sidolig memang sudah tidak digunakan lagi,” jelasnya.
Advertisement
Sewa
Terkait pemain yang sebelumnya masih menempati mes Sidolig, Farhan menegaskan bahwa hal tersebut sepenuhnya menjadi tanggung jawab manajemen Persib, yang kini berstatus sebagai perusahaan swasta.
“Kalau soal pemain yang masih tinggal di sana, itu urusan internal klub. Kami sebagai pemkot tidak bisa ikut campur,” tegasnya.
Sementara itu, PSBS Biak direncanakan akan menggunakan Stadion Sidolig dengan skema sewa. Namun, besaran nilai kerja sama tersebut masih dirahasiakan karena masih dalam tahap pembicaraan awal.
“PSBS akan sewa. Soal nominalnya, saya belum tahu,” tutup Farhan yang juga dikenal sebagai mantan penyiar radio.